Tidore, BPMP Malut – Tim Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (ZI/WBK) menggelar rapat pada Jumat (19/01) di ruang rapat pimpinan kantor BPMP Provinsi Maluku Utara. Rapat ini dihadiri oleh seluruh anggota tim yang terdiri dari 6 area pembangunan. Salah satu hasil utama dari rapat tersebut adalah rencana sosialisasi pembangunan ZI/WBK yang akan melibatkan seluruh pegawai (PNS/PPNPM). Sosialisasi ini dijadwalkan akan dilaksanakan pada hari Senin mendatang.
Sosialisasi tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman yang mendalam kepada seluruh pegawai mengenai langkah-langkah yang akan diambil untuk mewujudkan lingkungan yang bersih, transparan, dan berintegritas. Sosialisasi ini menjadi langkah awal bagi tim dalam mempersiapkan diri untuk mengajukan penilaian pada bulan Maret.

Erwin Umasugi selaku Kasubbag Umum dan juga ketua tim mengharapkan bahwa ZI/WBK tidak hanya sebatas sertifikasi, tetapi juga merupakan upaya untuk menjadikannya sebagai bagian integral dari kebiasaan kerja sehari-hari. Hal ini mencerminkan komitmen tim untuk mencapai Zona Integritas WBK, bukan hanya sebagai tujuan akhir, tetapi juga sebagai suatu habituasi yang terus-menerus dilakukan.
Dalam konteks ini, pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) memiliki peran penting dalam menerapkan reformasi birokrasi di berbagai unit kerja. Tujuannya adalah menjalankan program yang berfokus pada integritas, keterbukaan, dan pelayanan yang baik, karena implementasi ZI/WBK akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan tim kerja program tiap PDM. Diketahui terdapat perubahan tata kelola kinerja pada Unit Kerja Ditjen Pauddikdasmen yakni pembagian tim kerja sesuai dengan program tertentu beserta target capaian yang dinamakan PDM 1 hingga PDM 14. Namun dalam implementasinya, unit kerja lebih fokus pada capaian program PDM sehingga perjalanan ZI//WBK tidak berjalan dengan baik. Oleh karenanya, ZI/WBK akan menjadi bagian tidak terpisahkan dengan program PDM supaya dapat berjalan secara beriringan.
Selain sosialisasi, rapat juga membahas penyegaran dalam struktur tim ZI/WBK. Hal ini merupakan langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan dan efektivitas kerja tim dalam mencapai sasaran ZI/WBK. Dengan memperkuat struktur tim, diharapkan implementasi Zona Integritas WBK dapat berjalan lebih efisien.
Penulis: Leo R
Editor: K. Umam