Tidore, 16 Juli 2024 – Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Maluku Utara melaksanakan program rutin tahunan berupa pemberian santunan kepada anak yatim piatu. Kegiatan ini bertepatan dengan peringatan 10 Muharram 1446 H. Program ini terlaksana berkat kerja sama yang solid antara pengurus musala dan para pegawai BPMP Provinsi Maluku Utara.
Program pemberian santunan ini menyasar siswa-siswi jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Sekolah Dasar (SD) yang bersekolah di sekitar lingkungan BPMP Provinsi Maluku Utara. Sekolah-sekolah yang menjadi target penyaluran santunan antara lain TK Pembina 10 Rum, SD Negeri Rum, MIS Al-Ikhlas Rum, dan SD Negeri Ome. Pihak sekolah menyambut hangat dan ramah kegiatan ini, sehingga penyaluran santunan dapat berjalan dengan lancar.
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SD Negeri Rum menyatakan apresiasinya terhadap program ini. Ia mengungkapkan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan diharapkan dapat membawa keberkahan bagi semua pihak yang terlibat. “Kami sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan kepada anak-anak kami. Mereka sangat antusias dan benar-benar merasakan manfaatnya,” ujarnya.
Program santunan ini dipimpin oleh Mustafa Ali Mashyar dan Ikbaal Akbar. Mereka menjelaskan bahwa program ini menargetkan 49 siswa-siswi dari empat sekolah jenjang PAUD dan SD. “Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi program rutin tahunan. Tujuannya adalah untuk terus memberikan manfaat yang lebih besar bagi siswa-siswi yatim piatu di sekitar Kantor BPMP Provinsi Maluku Utara,” kata Mustafa Ali Mashyar.
Mustafa Ali Mashyar juga menambahkan bahwa program ini merupakan bentuk nyata dari kepedulian sosial pegawai BPMP Provinsi Maluku Utara terhadap anak-anak yang kurang beruntung. Ia berharap program ini dapat menginspirasi lembaga dan instansi lainnya untuk turut serta dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
Ikbaal Akbar, rekan Mustafa, menekankan pentingnya kerja sama dan solidaritas antar pegawai BPMP dalam menyukseskan program ini. “Kami semua bekerja sama dengan baik untuk memastikan bahwa bantuan ini tepat sasaran dan dapat diterima oleh mereka yang benar-benar membutuhkan,” ujar Ikbaal. Ia juga berharap agar semangat kepedulian ini dapat terus tumbuh dan menjadi budaya di lingkungan BPMP Provinsi Maluku Utara.
Penyaluran santunan ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga membawa kebahagiaan dan semangat baru bagi anak-anak yatim piatu. Banyak di antara mereka yang terlihat sangat senang dan terharu menerima perhatian dan kasih sayang dari para pegawai BPMP. “Saya sangat senang dapat menerima santunan ini. Terima kasih banyak kepada pegawai BPMP Maluku Utara,” ujar seorang siswa SD Negeri Rum dengan mata berbinar.
Pengurus Musala Ulul Albab menyatakan komitmennya untuk terus melaksanakan program ini di masa mendatang. Mereka berharap semakin banyak anak yatim piatu yang dapat merasakan manfaat dari kegiatan ini. “Kami akan terus berusaha untuk menjadikan program ini lebih baik setiap tahunnya. Semoga semakin banyak anak yang terbantu dan dapat merasakan kebahagiaan seperti hari ini,” ujar Mustofa, pengurus Musala Ulul Albab.
Dengan adanya program santunan ini, BPMP Provinsi Maluku Utara menunjukkan kepedulian yang tinggi terhadap pendidikan dan kesejahteraan anak-anak yatim piatu. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi instansi lain untuk turut serta dalam kegiatan sosial yang berdampak positif bagi masyarakat sekitar.